Foto-foto luar biasa menunjukkan tekad seorang ayah yang lumpuh oleh penyakit motor neurone untuk menjalani hidup sepenuhnya

Foto-foto luar biasa menunjukkan tekad seorang ayah yang lumpuh oleh penyakit motor neurone untuk menjalani hidup sepenuhnya

Temui ayah yang lumpuh oleh penyakit motor neuron (MND) yang masih berhasil mengambil foto alam yang menakjubkan.

Simon Adams didiagnosis dengan gangguan degeneratif, yang merampas penderitanya kemampuan untuk bergerak, pada tahun 2012.

Dia tidak bisa bernafas tanpa ventilator atau berbicara, dan lumpuh dari leher ke bawah - tetapi dia masih berhasil mempertahankan hasratnya selama 30 tahun.

Pria berusia 51 tahun itu, berasal dari Birmingham, mengambil gambarnya dengan bantuan asistennya, Andrew, dan teknologi yang memungkinkan dia mengendalikan kamera.

Andrew memposisikan kamera untuk Simon dalam arah dan ketinggian yang benar, dan kemudian kamera dihubungkan ke MacBook - yang berarti Simon dapat mengendalikannya dan mengambil bidikan. Fotografer mengatakan tanpa bantuan asistennya, 'hari fotonya akan lama hilang'.

Selain itu, pengaturan kamera dapat disesuaikan dari jarak jauh, dan Simon juga menggunakan drone untuk mendapatkan beberapa bidikannya yang luar biasa.

Dia mengatakan dia lebih suka memotret dalam mode manual, sehingga dia memiliki kontrol penuh.

Simon, yang tinggal di Epsom, Surrey, bersama istrinya Emma dan putra tujuh tahun Aleksander, menjelaskan penyakitnya: "Cara termudah untuk menggambarkan kondisi fisik saya saat ini adalah memikirkan almarhum Profesor Hawking.

'Saya lumpuh dari leher ke bawah, tidak bisa bernafas tanpa ventilator, tidak dapat berbicara tanpa tatapan mata komputer. Saya menggunakan kursi roda listrik sepanjang hari dan sangat bergantung pada orang lain.

"Saya perlu perawatan 24 jam untuk mengelola kondisi saya. Terlepas dari tantangan besar ini, saya keluar dengan perlengkapan kamera saya dan dengarkan sesering mungkin, yang setidaknya sekali seminggu. "

Dalam kehidupan sehari-hari, Simon menggunakan teknologi tatapan mata untuk berkomunikasi, sebuah teknologi yang memungkinkan dia menyadap huruf dengan memilihnya melalui gerakan matanya. dominoqq

Dia menjelaskan bahwa dia bersyukur dapat menggunakan komputer untuk mempertahankan kualitas hidupnya: 'Syukurlah kami hidup di zaman di mana teknologi siap tersedia untuk membantu orang cacat menjalani kehidupan yang bermakna dan menarik.

'Begitu banyak orang dengan MND menyerah terlalu cepat. Saya suka menunjukkan kepada orang - melalui fotografi saya - bahwa hidup tidak harus menjadi neraka dengan MND! '

Penyakit yang melumpuhkan menyebabkan kerusakan neuron motorik, yang penting dalam memungkinkan otak mengirim sinyal ke otot untuk bergerak. Tidak jelas berapa banyak penderita MND di sana karena kondisinya sulit untuk didiagnosis, tetapi diperkirakan ada hingga 5.000 orang yang tinggal di Inggris dengan kondisi ini pada satu waktu.

Tidak ada obat untuk MND dan pengobatan berusaha meringankan gejala, sementara jangka hidup untuk kondisi ini bisa berada di mana saja dari beberapa bulan hingga lebih dari 10 tahun.

Fotografer, yang sebelumnya bekerja di sektor telekomunikasi, teknologi dan internet, memiliki penyakit neuron motor familial, yang mencapai 10 persen penderitanya.

Simon menjelaskan bahwa dia mencoba menikmati setiap momen yang dimilikinya, daripada memikirkan kondisinya: 'Saya tidak terlalu memikirkan prognosis saya. Saya jauh melampaui apa yang diharapkan kebanyakan konsultan neurologis dalam hal umur panjang.

"Hal terbaik untuk dilakukan, dalam kondisi saya, adalah membuat setiap hari dihitung dan bersyukur atas apa pun yang dibawa setiap hari. Saya memiliki keluarga yang luar biasa dan setiap hari saya di sini adalah bonus, karena saya bisa melihat anak saya tumbuh besar. "